Assalamu’alaikum wr. wb.
Ciao, gaeeeeeeezz.
Ketemu lagi nich kitah di sini. Nah, mumpung lagi ketemu nih, I want to
tell you about…………… Penjelajahan Samudera. Mau tau gak sih apa yang
dimaksud Penjelajahan Samudera? Kalo yes langsung sajah di-scroll
down, baby~
Jadi, gaez, Penjelajahan
Samudera itu adalah masa-masa dimana ditemukannya daerah-daerah dan jalur-jalur
pelayaran dan perdagangan rempah-rempah yang baru oleh bangsa Eropa di daerah
Timur.
Zaman ini tuh mengacu pada waktu
yang berawal di abad 15 dan berakhir di abad 17. Dilihat dari kronologi
sejarah, zaman ini tuh jadi titik balik penting bangsa Eropa menuju zaman
Renaisans dan zaman Pencerahan. Tapi sekaligus jadi pemicu timbulnya penjajahan
oleh bangsa Eropa di daerah Timur.
Penjelajahan Samudera ini
diakibatkan oleh beberapa faktor antara lain:
1. Setelah bangsa Turki Usmani menguasai Konstantinopel (1453 M),
pedagang bangsa Eropa tuh dilarang dagang di Laut Tengah. Jadinya kan
bangsa Eropa susah dapetin rempah-rempah~
2. Bangsa Eropa terpengaruh teori Copernicus yang mengatakan bahwa
bumi itu bulat.
3. Bangsa Eropa tertarik dengan kisah Marcopollo yang dikatakan
dalam buku “Imago Mundi” berhasil mengunjungi India, Indonesia, dan Tiongkok.
4. Kemajuan iptek yang memudahkan pelayaran layaknya kompas, mesin,
navigator, dll.
5. Semangat 3G alias Gold (nyari kekayaan), Glory (nyari
kekuasaan), dan Gospel (nyari pengikut agama Nasrani yang baru).
6. Semangat Reqounquesta (balas dendam) terhadap kekalahan di
Perang Salib.
7. Bangsa Eropa memiliki jiwa petualang yang tersalurkan melalui
Penjelajahan Samudera ini.
Karena faktor
di ataslah lah terjadi Penjelajahan Samudera. Terus bangsa apa saja yang
melakukan penjelajahan samudra? Pelopornya itu bangsa Portugis dan Spanyol. But
then, disusul Inggris, Belanda, Prancis, Denmark, dan lainnya. Untuk
menghindari persaingan antara Portugis dan Spanyol, maka pada tanggal 7 Juni
1494 lahirlah Perjanjian Tordesillas. Paus membagi daerah kekuasaan di dunia
non-Kristiani menjadi dua bagian dengan batas garis demarkasi/khayal yang membentang
dari kutub Utara ke kutub Selatan. Daerah sebelah Timur garis khayal adalah
jalur/kekuasaan Portugis, sedangkan daerah sebelah Barat garis khayal adalah
jalur Spanyol.
Penjelajahan Bangsa Portugis
1) Bartholomeu Dias
Bartholomeu Dias
berangkat dari Lisabon (Portugis) pada bulan Agustus 1487. Ketika sampai di
ujung Selatan benua Afrika, kapal Dias terkena badai topan. Setelah badai reda,
Dias kembali ke Portugis. Oleh Dias dan rombongannya, ujung Selatan Benua
Afrika dinamai Tanjung Badai. Namun, Raja Portugal Joao II mengganti namanya
menjadi Tanjung Harapan (Cape of Good Hope) karena untuk menghilangkan kesan
menakutkan dan tempat tersebut dianggap memberikan harapan bagi bangsa Portugis
untuk menemukan Hindia.
Rute Pelayaran Bartholomeu Dias
2) Vasco da Gama
Pada tanggal 8
Juli 1497, Raja Portugis Manuel I memerintahkan Vasco da Gama mengikuti jejak
Dias. Ekspedisinya dilakukan melalui laut sepanjang pantai Afrika Barat.
Dalam pelayarannya, Vasco da Gama
sempat singgah di pantai Afrika Timur. Atas petunjuk mualim Moor, da Gama
melanjutkan ekspedisinya memasuki Samudra Hindia dan Laut Arab. Perjalanan
Vasco da Gama tiba di Calcuta pada tanggal 22 Mei 1498. Di Calcuta, Vasco da
Gama berupaya mendirikan pos perdagangan. Ia membeli rempah-rempah untuk
dikirim ke Portugis dan sebagian dijual ke negara- negara Eropa lainnya.
Rute Pelayaran Vasco da Gama
3) Alfonso d’ Albuquerque
Setelah beberapa
lama menduduki Calcutta, orang Portugis sadar bahwa penghasil rempah-rempah
bukan India. Ada tempat lain yang menjadi pusat perdagangan rempah-rempah di
Asia, yaitu Malaka. Oleh karena itu ekspedisi ke Timur dilanjutkan kembali.
Bagi Portugis, cara termudah
menguasai perdagangan di sekitar Malaka adalah dengan merebut atau menguasai
Malaka. Oleh karena itu, dari Calcuta, Portugis mengirimkan ekspedisi ke Malaka
di bawah pimpinan Alfonso d’ Albuquerque. Ekspedisi d’ Albuquerque tersebut
berhasil menaklukkan Malaka pada tahun 1511.
Rute Pelayaran Alfonso de Alburqueque
4) Pedro Álvares Cabral
(sekitar 1467 atau 1468 – sekitar 1520)
Cabral adalah
seorang penjelajah, navigator, komandan militer dan bangsawan Portugis yang
diakui sebagai penemu Brasil. Cabral melakukan eksplorasi substansial
pertamanya di pesisir timur laut Amerika Selatan dan mengklaimnya untuk Portugal.
Meskipun detail dari kehidupan awal Cabral tidak jelas, ia diketahui berasal
dari sebuah keluarga bangsawan minor dan mendapatkan pendidikan yang baik. Ia
dipilih menjadi kepala sebuah ekspedisi ke India pada 1500, setelah rute baru
dibuka oleh Vasco da Gama di sekitaran Afrika. Tujuannya adalah mendapatkan
kembali rempah-rempah berharga dan mendirikan hubungan dagang di India untuk
menggantikan monopoli perdagangan rempah-rempah pada masa sebelumnya yang
diambil alih oleh para pedagang Arab, Turki dan Italia. Meskipun ekspedisi
sebelumnya dari Vasco da Gama ke India, atas rute laut-nya, merekam tanda-tanda
barat tanah selatan Samudera Atlantik (pada 1497), Cabral diakui sebagai kapten
pertama yang menyentuh empat benua, yang membuat ekspedisi pertama yang
menyatukan Eropa, Afrika, Amerika, dan Asia.
Rute Pelayaran Cabral
Pelayaran Bangsa Spanyol
1) Christopher Columbus
Pada tanggal 3
Agustus 1492, dengan menggunakan tiga buah kapal yaitu Santa Maria, Nina, dan
Pinta, Columbus mulai berlayar mencari sumber rempah-rempah di dunia Timur.
Setelah berlayar lebih dari 2 bulan mengarungi Samudra Atlantik, sampailah
Columbus di Pulau Guanahani yang terletak di Kepulauan Bahama, Karibia. Ia
merasa telah sampai di Kepulauan Hindia Timur yang merupakan sumber
rempah-rempah. Ia menamai penduduk asli di kawasan itu sebagai Indian.
Selanjutnya Kepulauan Bahama dikenal sebagai Hindia Barat. Columbus bersama
seorang penyelidik bernama Amerigo Vespucci antara tahun 1492 – 1504, berlayar
terhitung 4 kali. Mereka menemukan benua baru yang diberi nama Amerika. Jadi
penemu Benua Amerika adalah Christopher Columbus. Sejak Columbus menemukan
benua Amerika, menyusul pelaut-pelaut Spanyol seperti Cortez dan Pizzaro.
Cortez menduduki Mexico pada tahun 1519 dengan menaklukkan suku Indian yaitu
Kerajaan Aztec dan suku Maya di Yucatan. Pizzaro, pada tahun 1530 menaklukkan
kerajaan Indian di Peru yaitu suku Inca.
Rute Pelayaran Columbus
2) Ferdinand Magelhaens
(Magellan) dan Juan Sebastian
Pada tanggal 10
Agustus 1519, Magelhaens berlayar ke Barat didampingi oleh Kapten Juan
Sebastian del Cano (Sebastian del Cano) dan seorang penulis dari Italia yang
bernama Pigafetta. Penulis inilah yang mengisahkan perjalanan Magelhaens-del
Cano mengelilingi dunia yang membuktikan bahwa bumi itu bulat seperti bola.
Pada tahun 1520, setelah menyeberangi Samudra Pasifik, sampailah rombongan
Magelhaens di Kepulauan Massava. Kepulauan ini kemudian diberi nama Filipina,
mengambil nama Raja Spanyol, Philips II. Dalam suatu pertempuran melawan orang
Mactan, Magelhaens gugur (27 April 1521). Akibat peristiwa itu rombongan
bergegas meninggalkan Filipina dipimpin oleh Sebastian del Cano, menuju
Kepulauan Maluku. Magelhaens dianggap sebagai orang besar dalam dunia pelayaran
karena menjadi orang yang pertama kali berhasil mengelilingi dunia. Raja
Spanyol memberi hadiah sebuah tiruan bola bumi. Pada tiruan bola bumi itu
dililitkan pita bertuliskan ‘Engkaulah yang pertama kali mengitari diriku’.
Rute Pelayaran Magellan dan Juan
Sebastian
3) Amerigo Vespucci (lahir
9 Maret 1454 – meninggal 22 Februari 1515 pada umur 60 tahun)
Nama Latin nya
adalah Americus Vespucius. Ia merupakan salah seorang pelaut yang ikut dalam
perjalanan Marco Polo. Ia juga seorang pedagang, penjelajah, dan pembuat peta
dari Italia. Ia memegang peranan penting dalam penjelajahan pantai timur
Amerika Selatan antara tahun 1499 dan 1502. Dalam perjalanannya yang kedua, ia
dikenal luas sebagai orang Eropa pertama menyadari bahwa Amerika Selatan
memanjang ke selatan lebih jauh daripada yang diperkirakan oleh orang Eropa
saat itu, dan menyimpulkan bahwa itu bukanlah India, melainkan benua baru. Atas
penemuannya itu namanya diabadikan menjadi nama benua amerika
Rute Pelayaran Amerigo Vespucci
5) Ferdinand Cortez
Cortez adalah
pelaut yang dapat mencapai daerah Amerika Tengah pada tahun 1519. Ia berhasil
menaklukkan orang-orang Indian suku Aztec di Meksiko dan suku Maya di
Semenanjung Yucatan.
Rute Pelayaran Cortez
6) Fransisco Pizzaro
Francisco
Pizarro adalah seorang conquistador (penakluk) yang dilahirkan di Trujillo,
Spanyol pada sekitar 1475. Ia mengabdi di Italia dan bergabung dengan ekspedisi
yang menemukan Samudera Pasifik (1513). Pada 1526 ia dan Diego de Almagro
berlayar ke Peru, dan pada 1531 mulai penaklukan Kerajaan Inka. Ia membunuh
raja Inka, Atahualpa, lantas mengkonsolidasikan kerajaan baru, mendirikan Lima
(1535) dan kota-kota lainnya.
Rute Perjalanan Pizzaro
Pelayaran Bangsa Inggris
1) Sir Francis Drake
Pada tahun 1577
Drake berangkat berlayar dari Inggris ke arah Barat. Dalam pelayarannya,
rombongan ini memborong rempah-rempah di Ternate. Setelah mendapatkan banyak
rempah-rempah Drake pulang ke negerinya dan sampai di Inggris pada tahun 1580.
Pelayaran Drake ini belum memiliki arti penting secara ekonomis dan politis.
Rute Pelayaran Drake
2) Pilgrim Fathers
Pada tahun 1607
rombongan yang menamakan diri Pilgrim Fathers melakukan pelayaran ke arah
Barat. Kapal yang bernama May Flower berhasil membawa rombongan ini mendarat di
Amerika Utara.
Rute Pelayaran Pilgrim Fathers
3) Sir James Lancester dan
George Raymond
Pada pelayaran
tahun 1591, Lancester berhasil mengadakan pelayaran sampai ke Aceh dan Penang,
sampai di Inggris pada tahun 1594. Pada bulan Juni 1602, Lancester dan maskapai
perdagangan Inggris (EIC) berhasil tiba di Aceh dan terus menuju Banten. Di
Banten, dia mendapatkan izin dan mendirikan kantor dagang.
4) Sir Henry Middleton
Pada tahun 1604
pelayaran kedua EIC yang dipimpin Sir Henry Middleton berhasil mencapai
Ternate, Tidore, Ambon, dan Banda. Terjadi persaingan dengan VOC. Selama tahun
1611 - 1617, orang-orang Inggris mendirikan kantor dagang di Sukadana
(Kalimantan Barat Daya), Makassar, Jayakarta, Jepara, Aceh, Pariaman, dan
Jambi.
5) William Dampier
Pada tahun 1688,
Dampier melakukan pelayaran dan berhasil mendarat di Australia. Ia terus
melanjutkan pelayaran dengan menelusuri pantai ke arah Utara.
Rute Pelayaran Dampier
6) James Cook
Pada tahun 1770
Cook berhasil mendarat di pantai Timur Australia dan menjelajahi pantai
Australia secara menyeluruh pada tahun 1771. Oleh karena itu, James Cook sering
dikatakan sebagai penemu Benua Australia.
Rute Pelayaran Cook
4) Matthew Flinders
Flinders
berhasil mengelilingi Australia dan membuat peta Australia. Pada tahun 1789.
Rute Pelayaran Flinders
Pelayaran Bangsa Belanda
Biasanya para
pedagang Belanda membeli dagangan rempah-rempah dari Portugis di pusat pasar
Lisabon. Namun setelah Lisabon dikuasai Spanyol, Belanda mencari jalan menuju
daerah penghasil rempah-rempah. Walaupun Portugis berusaha merahasiakan jalan
ke pusat penghasil rempah-rempah, tetapi Belanda berhasil menyusul Portugis dan
Spanyol.
Berikut ini beberapa pelaut
Belanda yang melakukan penjelajahan ke dunia:
1) Barentz
Pada tahun 1594,
Barentz mencari daerah Timur (Asia) melalui jalur lain yaitu ke Utara.
Perjalanan Barentz terhambat karena air laut membeku sesampainya di Kutub
Utara. Ia berhenti di sebuah pulau yang dikenal dengan nama Pulau Novaya
Zemlya, kemudian memutuskan untuk kembali tetapi meninggal dalam perjalanan.
2) Cornelis de Houtman
Pada tahun 1595,
de Houtman dengan empat buah kapal yang memuat 249 orang awak beserta 64
meriam, memimpin pelayaran mencari daerah asal rempah-rempah ke arah Timur
mengambil jalur seperti yang ditempuh Portugis. Pada tahun 1596 Cornelis de
Houtman bersama rombongan sampai di Indonesia dan mendarat di Banten.
3) Abel Tasman
Abel Tasman
berlayar mencapai perairan di sebelah Tenggara Australia. Pada tahun 1642 ia
menemukan sebuah pulau yang kemudian dikenal dengan nama Pulau Tasmania.
Rute Perjalanan Tasman
4) Willem Janz
Janz berhasil
mendarat di Teluk Carpentaria, Australia Utara pada tahun 1666.
Rute Pelayaran Janz
Nah, selesai dulu ya, gaez.
Makasih banyak udah baca hehe. Grazie mille!
Ciao, gaezzz!I
Wassalamu’alaikum wr. wb.
Sumber Referensi:
http://nabilllaaaa.blogspot.co.id/
https://www.academia.edu/5734150/PENJELAJAHAN_SAMUDRA
0 comments:
Post a Comment